PANGKEP, bidik-jurnalis.com – Ratusan generasi muda, mulai dari pelajar hingga aktivis muda, memadati Sekretariat Partai Golkar Pangkep di Jl. Daeng Bonto, Selasa (12/8/2025) pagi. Mereka datang untuk satu tujuan: belajar politik langsung dari para pelaku dan pengambil kebijakan.
Dalam kegiatan bertema “Mendorong Demokrasi Partisipatif: Peran Strategis Partai Politik bagi Generasi Muda”, Golkar Pangkep menghadirkan tokoh politik senior, unsur pemerintah daerah, aparat keamanan, hingga penyelenggara pemilu seperti KPU dan Bawaslu.
Ketua DPD Golkar Pangkep, H. Andi Ilham ST, menegaskan bahwa pendidikan politik sejak dini adalah investasi masa depan bangsa.
“Kita ingin pemuda Pangkep memahami politik, bukan sekadar menjadi penonton. Partisipasi aktif mereka akan melahirkan pemimpin yang berintegritas,” ujarnya.
Sekretaris DPD I Golkar Sulsel, Drs. Andi Marzuki Wadeng, turut memberi pesan bahwa kemenangan politik tidak hanya soal partai, tetapi juga kesiapan generasi penerus. Ia menilai, pengalaman seperti ini menjadi bekal penting bagi anak muda dalam memahami demokrasi.
Materi pendidikan politik dibawakan oleh tiga narasumber dari Kesbangpol, KPU, dan Bawaslu, dengan tema “Membangun Jembatan Indonesia”. Sesi ini dikemas interaktif melalui tanya jawab, sehingga peserta dapat langsung mengasah wawasan dan keterampilan komunikasi politik.
Acara yang berlangsung hingga siang hari ini tidak hanya menambah pengetahuan peserta, tetapi juga memupuk semangat mereka untuk terlibat aktif dalam kehidupan demokrasi di Pangkep.
“Ini pengalaman berharga, kami jadi paham bahwa politik itu bukan sekadar perebutan kekuasaan, tapi soal bagaimana kita bisa berkontribusi untuk daerah,” kata salah satu peserta.
Kegiatan berlangsung lancar dan aman, meninggalkan optimisme bahwa generasi muda Pangkep siap mengambil peran strategis dalam membangun masa depan demokrasi yang lebih partisipatif.
(Chemal Rusanda)*