Bidik-jurnalis.com, Makassar – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, secara resmi melepas 58 personel Satuan Tugas Khusus (Satgasus) “Sawerigading” dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Sulawesi Selatan. Mereka ditugaskan untuk mengamankan pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo yang akan diselenggarakan pada Sabtu, 24 Mei 2025.
Pelepasan personel ini berlangsung di pelataran Lakipadada, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, dan turut disaksikan langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo, Firmanza DP.
Dalam arahannya, Gubernur Andi Sudirman menegaskan pentingnya menjaga netralitas, profesionalisme, serta kecepatan dan ketepatan tindakan dalam mengawal proses demokrasi di Kota Palopo agar berjalan aman dan tertib.
“Saya minta seluruh personel Satpol PP membantu tugas Bawaslu dan pemerintah dalam menjaga kondusivitas. Kalau ada pelanggaran atau penyimpangan, termasuk keterlibatan ASN, lurah, atau aparatur lainnya, segera laporkan dan tindak sesuai aturan,” tegas Gubernur.
Andi Sudirman juga menekankan perlunya mencegah praktik politik uang, khususnya “serangan fajar”, yang dapat merusak kualitas demokrasi dan memecah belah masyarakat. “Kita ingin Pilwalkot Palopo menjadi pemilihan yang bersih, jujur, dan adil. Tidak ada ruang untuk politik uang. Jadikan ini sebagai contoh pemilihan yang bisa dibanggakan,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, Gubernur meminta Satgasus untuk memahami secara menyeluruh teknis pengamanan di lapangan, termasuk batasan tindakan yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan. “Lebih baik kita ambil langkah preventif. Dekati masyarakat, jalin komunikasi yang baik, dan bantu Pj Wali Kota dalam menciptakan pemilu damai dan partisipatif,” tutupnya.
PSU Pilkada Palopo ini akan diikuti oleh empat pasangan calon. (Ant)
