Bidik-jurnalis.com, Pangkep – Pemerintah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pemkab Pangkep) terus menggaspol program Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) dengan mengimplementasikan sistem transaksi non-tunai secara masif. Kolaborasi strategis antara Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pangkep dan PT Bank Sulselbar Cabang Pangkep menjadi kunci utama dalam merealisasikan inovasi pembayaran digital ini, membawa kemudahan transaksi bagi ASN maupun masyarakat umum.
Pemimpin Seksi Pemasaran Bank Sulselbar Cabang Pangkep, Ilham Ella, menegaskan bahwa inisiatif ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan manfaat pembayaran digital sehari-hari.
“PT Bank Sulselbar Cabang Pangkep bersama Bank Indonesia memperkenalkan QRIS di sektor vital seperti retribusi sampah, pasar, pariwisata, masjid, dan PDAM. Khususnya, pemanfaatan QRIS Dinamis untuk tagihan PDAM ini merupakan yang pertama di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat,” ujar Ilham Ella, Jumat (5/9/2025).
Bank Sulselbar tak hanya memasang kode QRIS, tetapi juga gencar edukasi langsung ke masyarakat melalui kolaborasi dengan berbagai dinas. Kini, warga Pangkep bisa bayar retribusi sewa kios/los pasar, tiket Taman Purbakala Sumpangbita, retribusi sampah, hingga donasi masjid hanya dengan scan dan bayar – cepat, aman, dan fleksibel. Langkah ini diharapkan tingkatkan efisiensi serta transparansi pengelolaan keuangan daerah.





