Bidik-jurnalis.com, Parepare — Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kota Parepare sukses melaksanakan kegiatan Mapenta (Masa Penerimaan dan Pelatihan Anggota Baru) pada 22 November 2025, bertempat di Aula Pastoran Paroki Santo Petrus Rasul Parepare. Kegiatan kaderisasi dasar ini diikuti oleh 28 peserta yang resmi menjadi anggota baru Pemuda Katolik.
Kegiatan Mapenta dibuka secara resmi oleh perwakilan Pemuda Katolik Komisariat Daerah Sulawesi Selatan, melalui Wakil Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan, Bung Baylon S. Par, S. Pd.
Dalam kegiatan ini, hadir pula sejumlah tokoh penting yang memberikan dukungan terhadap pengembangan kader Pemuda Katolik, yaitu: Pastor Moderator Pemuda Katolik Komcab Parepare, Pastor Simon TunrengMallata, Pr, yang diwakili oleh Pastor Ruben Ruruk Sandalayuk, MSA., Ketua KNPI DPD II Kota Parepare, Bung Rasmin Rajab, S. Pd., Perwakilan Pemerintah Kota Parepare, Bapak Noldy Yoseph Rengkuan, SE, M. Si., Ketua FKUB Kota Parepare, Bapak Ir. Maximus Lela Keytimu, para senior Pemuda Katolik Komcab Parepare: Bapak Albert Randan, Bapak Stanislaus, dan Bapak Hendrick Sampeangin.
Ketua Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kota Parepare, Bung Petrus Kanel Banglangi, SE., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Mapenta adalah pintu masuk utama bagi calon anggota untuk mengenal jati diri Pemuda Katolik sebagai organisasi kader yang berlandaskan iman, nasionalisme, serta semangat pelayanan sosial.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, David Bren Pasande, SH, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan ini, serta menekankan pentingnya proses kaderisasi yang berkesinambungan demi kemajuan organisasi.
Para peserta Mapenta mendapatkan empat materi utama, yaitu: Mental dan Spiritualitas, disampaikan oleh Pastor Ruben Ruruk Sandalayuk, MSA, yang menekankan pembentukan karakter rohani dan kedewasaan iman anggota. Materi Hubungan Pemerintah dengan Organisasi Kepemudaan, dibawakan oleh Bapak Noldy Yoseph Rengkuan, SE, M.Si, yang menjelaskan peran strategis organisasi kepemudaan dalam mendukung program pemerintah daerah. Materi “Keuangan Daerah dan Fungsional Ekonomi Daerah”, disampaikan oleh Bapak Stanislaus, SE, yang memberikan pemahaman dasar mengenai struktur keuangan daerah dan peluang kontribusi generasi muda.
Materi lain terkait “AD/ART dan Sejarah Pemuda Katolik”, disampaikan oleh Bung Baylon S. Par, S. Pd, yang memperkenalkan landasan organisasi, struktur, serta sejarah panjang perjuangan Pemuda Katolik di Indonesia.
Kegiatan Mapenta berlangsung dengan khidmat, tertib, dan penuh antusiasme. Dengan bergabungnya 28 anggota baru, Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kota Parepare berharap semakin memperkuat kaderisasi dan kontribusi nyata dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bergereja. (AR)
