Bidik-jurnalis.com, Sikka – Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, S.E., membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Sumber Daya Manusia Pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Tahun 2025, pada Selasa, 18 November 2025, di Aula Alma, Maumere. Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa Koperasi Merah Putih harus bertransformasi dari sekadar simbol menjadi instrumen nyata pemberdayaan ekonomi rakyat demi kemandirian bangsa dan visi Indonesia Emas 2045.
Bupati Sikka, yang akrab disapa JPYK, menyoroti peran sentral koperasi sebagai pilar penting dalam pembangunan ekonomi kerakyatan. “Di tengah dinamika ekonomi saat ini, koperasi harus mampu beradaptasi, berinovasi, serta dikelola secara profesional agar tetap menjadi wadah pemberdayaan masyarakat yang kuat dan berkelanjutan. Oleh karena itu, peningkatan kompetensi pengurus koperasi menjadi kebutuhan yang tidak dapat ditawar,” kata JPYK.
Kegiatan pelatihan ini merupakan bagian dari program yang bertujuan untuk mendorong kemandirian pangan dan pemerataan ekonomi, dengan menjadikan desa sebagai pilar pembangunan Nasional.

Menekan Rantai Distribusi dan Meningkatkan Kesejahteraan
Bupati Sikka turut mengutip penekanan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang menyebut Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih sebagai mesin penggerak ekonomi rakyat. Fungsi utamanya adalah sebagai pusat produksi dan distribusi di tingkat desa.
“Melalui koperasi desa, kami ingin membangun ekosistem ekonomi yang mandiri dan berkeadilan, berbasis potensi lokal dan kemandirian masyarakat,” tambahnya. Koperasi ini diharapkan menjadi solusi untuk memutus rantai distribusi yang panjang, menekan dominasi perantara, dan secara langsung meningkatkan kesejahteraan petani, nelayan, serta pelaku UMKM di pedesaan.
Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih membawa manfaat luas, meliputi:
-
Penciptaan lapangan kerja baru di sektor riil pedesaan.
-
Distribusi pendapatan yang lebih merata.
-
Peningkatan ketahanan ekonomi masyarakat desa terhadap gejolak pasar.
-
Inklusi keuangan bagi pelaku usaha mikro.
-
Penurunan angka kemiskinan ekstrem.
Harapan dan Komitmen Peningkatan Kapasitas SDM
Di akhir sambutannya, JPYK menyampaikan harapannya agar pelatihan ini memberikan manfaat besar bagi peningkatan kapasitas dan semangat pengabdian seluruh peserta dalam membangun desa, koperasi, dan bangsa.
“Semoga melalui pelatihan ini, Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih semakin maju, mandiri, dan mampu menjadi penggerak ekonomi masyarakat serta memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan anggota,” tutup Bupati.
Kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Perindagkop, Ibu Dr. Yosefina Andia Dekrita, S.E., M.M (Narasumber), Bapak Fransiskus De Fransu, S.Ak., M.Ak (Narasumber), Bapak Ir. Herry J. Jepira, S.E., M.M (Narasumber), para Fasilitator, serta seluruh peserta pelatihan. (YOP)








