Bidik-jurnalis.com, Gowa – Tetebatu, 1 Agustus 2025 –Hari ini, antrean panjang kendaraan tampak mengular di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina Biringkaloro (Tetebatu) akibat terhentinya operasional pompa pengisian bahan bakar. Gangguan ini terjadi karena padamnya aliran listrik sejak pukul 17.20 WITA .
Situasi di lapangan menunjukkan ketidaknyamanan pengguna jalan dan masyarakat sekitar akibat kemacetan yang terjadi di sekitar lokasi SPBU. Para pengendara terpaksa menunggu berjam-jam untuk bisa mengisi BBM.
Sayangnya, SPBU Pertamina Biringkaloro (Tetebatu ) tidak dilengkapi dengan genset diesel sebagai sumber listrik cadangan, sehingga operasional sepenuhnya bergantung pada pasokan listrik dari PLN. Kondisi ini menambah frustrasi masyarakat yang sangat bergantung pada pasokan BBM untuk aktivitas harian, kurang lebih 30 menit kemudian listrik pun menyala.
Namun, Adapun sudah menyala listrik namun gangguan sistem menurut pengawas Pertamina dan salah satu karyawan SPBU yang tidak mau disebut namanya dan butuh waktu kurang lebih 1 jam baru pulih, akibat daripada sistem digitalisasi “, Masyarakat pun jadi resah.
“Kami memahami betapa pentingnya kontinuitas layanan BBM bagi masyarakat. Kami sedang melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kesiapan darurat di SPBU-SPBU kami, termasuk di Biringkaloro (Tetebatu),” ujar perwakilan Pertamina.(*)
Tim/Red.
